Minggu, 14 Juni 2015

Keseimbangan



A. Latihan Keseimbangan Bertumpu pada Kaki

Bentuk-bentuk latihan keseimbangan bertumpu pada kaki, antara lain sebagai berikut.

1. Berdiri dengan Membentuk Huruf T

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, berdiri tegak.

b. Kemudian, kaki kanan diangkat hingga lurus (horizontal) dengan tangan kanan menempel pada tubuh bagian kanan.

c. Tangan kiri menumpu pada kaki kiri.

d. Gerakan ini dilakukan dengan ditahan selama 2 × 8 hitungan atau lebih lama akan lebih baik.




2. Jongkok dengan Satu Kaki dan Kaki yang Lain Lurus ke Depan

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, jongkok dengan kedua tangan di pinggang.

b. Kaki kanan diluruskan ke depan, kemudian ditahan selama 2 × 8 hitungan.

c. Gerakan ini dilakukan secara bergantian dengan kaki yang lain.








3. Berdiri dengan Salah Satu Kaki Dipeluk di Depan Tubuh

Cara melakukan, sebagai berikut.

a. Posisi awal, berdiri tegak kemudian kaki kanan diangkat ke depan tubuh sambil dipeluk dengan kedua tangan. Gerakan ini dilakukan selama 2 × 8 hitungan.

b. Setelah itu kaki kiri diangkat ke depan tubuh juga dipeluk dengan kedua tangan. Gerakan ini dilakukan selama 2 × 8 hitungan.




B. Latihan Keseimbangan dengan Bertumpu Tangan

1. Jongkok Bertumpu pada Tangan dengan Tubuh Diangkat

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, dengan kedua tangan diletakkan di lantai di depannya.

b. Dengan bertumpu pada kedua tangan, tubuh dan kaki diangkat.

c. Gerakan ini dilakukan selama 2 × 8 hitungan atau lebih lama








2. Gerakan Hand Stand

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, berdiri tubuh dibungkukkan dengan kedua tangan diletakkan di lantai.

b. Secara satu per satu atau dibantu orang lain kaki diangkat hingga kedua kaki tegak lurus.

c. Posisi ini ditahan beberapa saat, kemudian posisi akhir berdiri tegak.






C. Latihan Keseimbangan Bertumpu pada Pantat

Bentuk-bentuk latihan keseimbangan bertumpu pada pantat, antara lain sebagai berikut.

1. Latihan Duduk Membentuk Huruf V

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, duduk dengan kaki selonjor dan kedua tangan di pinggang.

b. Secara perlahan-lahan kedua kaki diangkat dengan tubuh sedikit hingga antara kaki dan tubuh membentuk huruf V.

c. Dalam posisi seperti huruf V itu, ditahan selama 2 × 8 hitungan atau lebih lama akan lebih baik.





2. Tidur Telentang dengan Kepala dan Kaki Diangkat

Cara melakukan sebagai berikut.

a. Posisi awal, tubuh telentang kedua tangan merapat di tubuh.

b. Secara bersama-sama kedua kaki dan kepala diangkat dengan ketinggian sekitar 25 cm.

c. Gerakan ini ditahan selama 2 × 8 hitungan atau dilakukan lebih lama akan lebih baik.

Jumat, 12 Juni 2015

Roll Belakang

Senam Lantai Roll Belakang - Senam lantai roll belakang adalah gaya gerakan senam yang dimana posisi badan berguling ke arah belakang badan melalui bagian belakang badan mulai dari panggul bagian belakang,pinggang, punggung, dan tengkuk.nah disini ane akan sedikit memberi informasi tentang beberapa contoh gerakan senam lantai roll belakang. semoga informasi tentang contoh gerakan senam lantai roll belakang bermanfaat.
Senam Lantai Roll Belakang adalah gerakan badan berguling kearah belakang melalui bagian belakang badan mulai dari panggul bagian belakang,pinggang, punggung, dan tengkuk.
Guling ke belakang atau guling ke belakang adalah di mana posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada. Berlawanan arah dengan rol depan.      
BEBERAPA  CARA MELAKUKAN ROLL BELAKANG
1. Roll belakang secara umum
a.       Sikap permulaan dalam posisi jongkok, kedua tangan di depan dan kaki sedikit rapat
b.      Kepala ditundukkan kemudian kaki menolak ke belakang
c.       Pada saat panggul mengenai matras, kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak.
d.      Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala, dengan dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras, ke sikap jongkok.
2. Roll Belakang Perseorangan
Cara melakukan :
1)      Berdiri tegap dan kedua tangan diangkat lurus ke atas membentuk huruf ”V”
2)      Lalu pandangan lurus ke depan
3)      Kemudian ikuti dengan menekuk kedua lutut hingga agak jongkok atau setengah jongkok dan tangan lurus kedepan
4)      Lalu gulingkan badan ke belakang dengan tangan siap menyanggah dan memberi dorongan agar mendapat gulingan yang maksimal
5)      Pada saat berguling kaki lurus dan saat menjatuhkan kaki dijatuhkan jauh di atas kepala
6)      Lalu kembali keposisi semula yakni berdiri tegak dengan pandangan mata ke arah depan


3.  Roll Belakang Berpasangan
Cara melakukan :
1)      Orang pertama berdiri
2)      Orang kedua tidur terlentang dengan kedua kaki diangkat ke atas
3)      Orang pertama memegang kedua mata kakinya orang yang kedua
4)      Lalu orang pertama menarik sekuat-kuatnya kaki orang yang kedua tersebut agar
5)      mendapat dorongan berguling ke belakang
Kemudian lakukan gulingan secara terus-menerus
Gambar/cara melakukan roll belakang.



KESALAHAN-KESALAHAN GERAKAN
Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling depan dan belakang adalah sebagai berikut:
a.       Kedua tangan yang bertumpu tidak tepat (dibuka terlalu lebar atau terlalu sempit, terlalu jauh atau terlalu dekat) dengan ujung kaki.
b.      Tumpuan salah satu atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan akibatnya badan jatuh ke samping.
c.       Bahu tidak diletakkan di atas matras saat tangan dibengkokkan.
d.      Saat gerakan berguling ke depan kedua tangan tidak ikut menolak.

Kamis, 11 Juni 2015

Roll Depan

A. Pengertian
Gambar 1
Rol depan atau guling depan adalah berguling ke depan dengan perkenaan bagian belakang badan, seperti tengkuk, punggung, pinggang dan panggul bagian belakang.

B. Teknik Roll Depan
Ada beberapa langkah atau cara melakukan gerakan Roll Depan, diantaranya :
1. Posisi badan siap
2. Badan tegak, kemudian tangan kanan di julurkan lurus ke atas
3. Badan dibungkukkaan dan kedua tangan menyentuh/menempel pada matras
4. Posisi jongkok, dagu ditempelkan pada dada
5. Saat posisi mengguling, tengkuk dijadikan sebagai tumpuan
6. Saat mengguling lutut ditekuk, tangan lurus kedepan kemudian dagu masih tetap menempel di dada
7. Setelah selesai mengguling (masih dalam posisi jongkok) kedua tangan diluruskan ke depan kemudian berdiri dengan kedua tangan diangkat ke atas

C. Kesalahan Pada Gerakan Roll Depan
Ada beberapa kesalahan yang sering sekali terjadi saat melakukan gerakan Roll Depan, misalnya :
1. Kedua tangan yang bertumpu tidak tepat (dibuka terlalu lebar atau terlalu sempit, terlalu jauh atau terlalu dekat) dengan ujung kaki.
2. Tumpuan salah satu atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan akibatnya badan jatuh ke samping.
3. Bahu tidak diletakkan di atas matras saat tangan dibengkokkan.
4. Saat gerakan berguling ke depan kedua tangan tidak ikut menolak.

Senin, 08 Juni 2015

Senam Di Indonesia

Senam Di Indonesia Secara Umum ada 4 :

1. Senam Artistik
Senam artistik adalah salah satu disiplin olahraga senam, dan merupakan cabang sangat populer pada Olimpiade.
Pada hari pertandingan seorang pesenam melakukan sebuah rangkaian gerakan singkat (bervariasi mulai dari 30 sampai dengan 90 detik) untuk setiap alat yang berebda, sementara untuk meja lompat membutuhkan waktu yang lebih singkat. Senam artistik berada di bawah naungan Federation Internationale de Gymnastique (disingkat FIG) yang menyusun manual penilaian dan regulasi untuk semua aspek dari kompetisi elite internasional. Sementara dalam lingkup nasional, senam diatur oleh masing-masing federasi nasional, British Amateur Gymnastics Association (disingkat BAGA) di Britania Raya, USA Gymnastics (disingkat USAG) di Amerika Serikat, dan Persani di Indonesia.
Ada 2 macam :
a. Untuk Putra ada 6 alat yang harus dikuasai :
- Alat lantai
- Alat Meja Lompat 135 cm
- Alat Palang Jajar
- Alat Palang Tunggal
- Alat Gelang-gelang / Ring 2
- Alat Kuda Pelana
b. Untuk Putri ada 4 alat yang harus dikuasi :
- Alat Lantai
- Alat Meja Lompat 120 cm
- Alat Balok Gesik belen / Gelenbin
- Alat Palang Bertingkat

2. Senam Ritmit (Khusus Putri)
Senam Ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dalam irama musik, atau pembelajaran bebas yang dilakukan secara berirama. Senam ritmik dapat dilakukan dengan menggunakan alat ataupun tidak menggunakan alat. Alat yang sering digunakan adalah gada, simpai, tongkat, bola, pita, topi dan lain-lain. Gerak berirama merupakan senam yang dilakukan untuk menyalurkan rasa seni atau rasa keindahan atau untuk membina dan meningkatkan seni gerak. Secara prinsip antara senam biasa dan gerak berirama tidak ada perbedaan, hanya saja pada gerak berirama ditambahkan irama (ritme). Tekanan yang harus diberikan pada gerak berirama ialah irama, kelentukan tubuh, dan kontinuitas gerakan.

3. Senam Aerobic Sematik / SportPanggung 12 x 12; musik; nomer-nomer : Singgel, pasanggan, tripel, kuartel/empat orang.

4. Senam Aerobic General / Senam General /Senam Umum
Senam umum adalah segala jenis senam, diluar kelima jenis senam diatas. Dengan demikian, senam-senam seperti senam aerobik, senam pagi, SKJ, senam wanita,dsb., termasuk ke dalam senam umum.















Senam yang dibuat oleh FIG (Federation Internationale de Gymnastique) yang di-indonesiakan menjadi Federasi Senam Internasional. Menurut FIG, senam dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu :
1. Senam artistic (artistic gymnastics)
Senam artistik adalah sebagai senam yang menggabungkan aspek tumbling dan akrobatik untuk mendapatkan efek-efek artistik dari gerakan-gerakan yang dilakukan pada alat-alat.
2. Senam ritmik (rhythmic gymnastics)
Senam ritmik adalah senam yang dikembangkan dari senam irama sehingga dapat dipertandingkan.
3. Senam akrobatik (acrobatic gymnastics)
Senam akrobatik adalah senam yang mengandalkan gerakan akrobatik dan tumbling, sehingga latihannya banyak mengandung salto dan putaran, sementara pesenamnya harus mendarat di tempat-tempat yang sulit.
4. Senam aerobic (aerobic gymnastics)
Aerobics gymnastics merupakan pengembangan dari senam aerobik. Agar pantas dipertandingkan, latihan-latihan senam aerobik yang berupa tarian atau kalestenik tertentu, digabung dengan gerakan-gerakan akrobatik yang sulit.
5. Senam trampoline (trampolinning)
Senam trampolin merupakan pengembangan dari satu bentuk latihan yang dilakukan diatas trampolin. Trampolin adalah sejenis alat pantul yang terbuat dari rajutan kain yang dipasang dari kerangka besi, berbentuk segi empat, sehingga memiliki daya pantul yang sangat besar. Pada mulanya, penggunaan trampolin ini hanya untuk membantu penguasaan keterampilan akrobatik untuk senam artistik atau untuk para peloncat indah. Namun karena gerakannya memang menarik, akhirnya dikembangkan menjadi nomor senam yang dipertandingkan.
6. Senam umum (general gymnastics)
Senam umum adalah segala jenis senam, diluar kelima jenis senam diatas. Dengan demikian, senam-senam seperti senam aerobik, senam pagi, SKJ, senam wanita,dsb., termasuk ke dalam senam umum.